Keistimewaan dan Makna Bulan Ramadhan

HIMIKOM

 


Baskom Online| 07 Maret 2025| Ahmad Mahfudz 

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang dinanti-nantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Bulan ini memiliki keistimewaan karena di dalamnya terdapat kewajiban menjalankan ibadah puasa, memperbanyak ibadah, serta momen penuh keberkahan dan ampunan dari Allah SWT. Ramadhan tidak hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga membentuk kepribadian yang lebih baik melalui kesabaran, keikhlasan, serta peningkatan ketakwaan.

Makna dan Keutamaan Bulan Ramadhan

 1. Bulan Diturunkannya Al-Qur’an

Salah satu keistimewaan Ramadhan adalah sebagai bulan diturunkannya Al-Qur’an. Dalam QS. Al-Baqarah ayat 185 disebutkan: "Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang benar dan yang batil)." (QS. Al-Baqarah: 185)

 2. Malam Lailatul Qadar


Ramadhan juga dikenal dengan adanya malam Lailatul Qadar, yang diyakini lebih baik dari seribu bulan. Malam ini merupakan malam penuh kemuliaan di mana doadoa dikabulkan dan dosa-dosa diampuni.

 3. Pintu Surga Dibuka dan Pintu Neraka Ditutup


Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda: "Ketika bulan Ramadhan tiba, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu."

Hal ini menunjukkan bahwa bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh rahmat, di mana umat Islam memiliki kesempatan besar untuk meningkatkan ibadah dan mendapatkan ampunan dari Allah SWT

 Hikmah dan Manfaat Puasa Ramadhan

 1. Meningkatkan Ketakwaan

Dengan berpuasa, seseorang belajar menahan diri dari hawa nafsu dan lebih dekat dengan Allah SWT.

2. Menumbuhkan Rasa Empati

 Merasakan lapar dan haus membantu kita lebih memahami kondisi orang-orang yang kurang beruntung.

 3. Meningkatkan Kesehatan

Secara medis, puasa dapat membantu detoksifikasi tubuh, memperbaiki sistem metabolisme, serta meningkatkan fungsi otak.

 4. Melatih Kesabaran dan Disiplin

Berpuasa mengajarkan kita untuk mengontrol emosi, bersabar, serta lebih disiplin dalam menjalankan aktivitas harian.

Amalan yang Dianjurkan di Bulan Ramadhan

 1. Memperbanyak Tilawah Al-Qur’an

 Membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an adalah amalan utama di bulan ini.

 2. Salat Tarawih

 Ibadah sunah ini dilakukan di malam hari setelah salat Isya dan sangat dianjurkan karena pahalanya besar.

 3. Sedekah dan Berbagi

 Memberi makanan berbuka puasa kepada orang lain dan bersedekah sangat dianjurkan di bulan ini.

 4. Memperbanyak Doa dan Dzikir

 Bulan Ramadhan adalah waktu mustajab untuk berdoa dan memperbanyak dzikir.

 5. I’tikaf

Berdiam diri di masjid di sepuluh malam terakhir Ramadhan untuk beribadah dan mencari Lailatul Qadar.

Bulan Ramadhan adalah momen yang sangat berharga bagi umat Islam untuk meningkatkan kualitas iman dan ibadah. Dengan menjalankan puasa serta amalan-amalan sunnah lainnya, seorang Muslim dapat meraih keberkahan, ampunan, serta pahala yang berlipat ganda. Oleh karena itu, marilah kita manfaatkan bulan suci ini dengan sebaik-baiknya agar mendapatkan rahmat dan ridha Allah SWT

Revitalisasi Bahasa Daerah Bengkulu: Upaya Melestarikan Warisan Budaya di Era Globalisasi

HIMIKOM


Baskom Online|7 Maret 2025| Feddrick Trimas Putra 

Provinsi Bengkulu yang terletak di pesisir barat Pulau Sumatera memiliki kekayaan budaya yang tercermin dalam keberagaman bahasa daerahnya. Bahasa-bahasa seperti Rejang, Serawai, Pekal, Lembak, Pasemah, Mukomuko, dan Enggano merupakan bagian dari identitas serta warisan budaya yang telah diwariskan selama berabad-abad. Namun, di tengah arus globalisasi dan modernisasi yang semakin kuat, bahasa-bahasa daerah ini menghadapi ancaman kepunahan yang serius. Artikel ini membahas pentingnya revitalisasi bahasa daerah Bengkulu, tantangan yang dihadapi, serta berbagai upaya untuk melestarikannya.

Keragaman Bahasa Daerah

Bengkulu memiliki tujuh bahasa daerah utama yang mencerminkan keragaman etnis di wilayah ini:

1. Bahasa Rejang: Digunakan oleh suku Rejang di kawasan Rejang Lebong, Lebong, Kepahiang, dan sebagian Bengkulu Utara.

2. Bahasa Serawai: Dituturkan oleh masyarakat Serawai di Bengkulu Selatan, Seluma, dan sebagian Bengkulu Tengah.

3. Bahasa Pekal, Lembak, Pasemah, Mukomuko, dan Enggano: Masing-masing dituturkan di wilayah tertentu dengan karakteristik linguistik yang khas.

Status Kepunahan

Menurut data dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, beberapa bahasa daerah di Bengkulu berada dalam status terancam. Bahasa Enggano diklasifikasikan sebagai bahasa yang sangat terancam punah dengan jumlah penutur kurang dari 1.000 orang. Bahasa Pekal dan Lembak juga mengalami penurunan jumlah penutur aktif, terutama di kalangan generasi muda.

Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kepunahan bahasa daerah Bengkulu antara lain:

1. Dominasi bahasa Indonesia dan bahasa Inggris

2. Migrasi penduduk dari desa ke kota

3. Perkawinan antar-etnis

4. Kurangnya transmisi bahasa dari orang tua kepada anak

5. Stigma sosial terhadap bahasa daerah

6. Minimnya dokumentasi dan pembelajaran bahasa daerah

7. Bahasa sebagai Penyimpan Kearifan Lokal

Bahasa daerah menyimpan kearifan lokal yang diakumulasikan selama berabad-abad. Dalam bahasa Rejang misalnya, terdapat ungkapan dan peribahasa seperti "Lem awei ngen dapet kacang" (dalam kesulitan masih bisa mendapatkan keuntungan) yang mencerminkan filosofi hidup masyarakatnya.

Bahasa sebagai Identitas Budaya

Bahasa daerah merupakan penanda identitas budaya yang membedakan satu komunitas dengan komunitas lainnya. Bagi masyarakat Bengkulu, bahasa daerah menjadi penguat ikatan sosial dan rasa memiliki terhadap kelompok etnis mereka.

Bahasa sebagai Aset Intelektual

Setiap bahasa memiliki cara unik dalam mengkategorisasi dan memahami dunia. Bahasa-bahasa daerah Bengkulu memiliki kosakata khas untuk menggambarkan fenomena alam, pertanian, pengobatan tradisional, dan aspek kehidupan lainnya yang mungkin tidak dimiliki oleh bahasa lain.

Tantangan Revitalisasi Bahasa Daerah

Dominasi Media Digital

Perkembangan teknologi informasi dan media sosial yang didominasi konten berbahasa Indonesia dan Inggris membuat exposure bahasa daerah semakin terbatas. Generasi muda lebih banyak menghabiskan waktu dengan media digital yang jarang menggunakan bahasa daerah.

Persepsi Nilai Ekonomi Bahasa

Terdapat persepsi bahwa menguasai bahasa daerah tidak memberikan keuntungan ekonomi signifikan dibandingkan bahasa nasional atau internasional. Hal ini membuat motivasi untuk mempelajari bahasa daerah menurun.

Kurangnya Dukungan Institusional

Meskipun ada kebijakan otonomi daerah, implementasi program pelestarian bahasa daerah masih terbatas dari segi pendanaan, sumber daya manusia, dan keberlanjutan program.

Minimnya Dokumentasi

Beberapa bahasa daerah di Bengkulu belum memiliki dokumentasi dan standardisasi yang memadai, termasuk sistem penulisan, kamus, dan tata bahasa yang baku.

Strategi Revitalisasi Bahasa Daerah Bengkulu

Integrasi dalam Sistem Pendidikan

Mengintegrasikan bahasa daerah ke dalam kurikulum sekolah melalui:

1. Pengembangan bahan ajar yang menarik dan kontekstual

2. Pelatihan guru bahasa daerah

3. Penyelenggaraan lomba dan festival bahasa daerah di lingkungan sekolah

Pemanfaatan Teknologi dan Media Digital

Era digital dapat dimanfaatkan sebagai sarana pelestarian melalui:

1. Pengembangan aplikasi pembelajaran bahasa daerah

2. Produksi konten digital berbahasa daerah (video, podcast, game)

3. Dokumentasi digital cerita rakyat dan tradisi lisan

4. Kampanye penggunaan bahasa daerah di media sosial

Penguatan Kebijakan dan Dukungan Institusional

Dukungan pemerintah daerah sangat penting melalui:

1. Penyusunan peraturan daerah tentang pelestarian bahasa daerah

2. Alokasi anggaran untuk program revitalisasi

3. Pendirian pusat bahasa daerah untuk penelitian dan pengembangan

Revitalisasi dalam Keluarga dan Masyarakat

Peran keluarga sangat krusial dalam transmisi bahasa:

1. Kampanye penggunaan bahasa daerah dalam komunikasi sehari-hari

2. Pembentukan komunitas belajar bahasa daerah

3. Penyelenggaraan festival budaya dan bahasa secara reguler

Praktik Baik Revitalisasi di Bengkulu

Sanggar Bahasa dan Budaya Rejang

Di Kabupaten Rejang Lebong, sanggar ini telah berhasil menarik minat generasi muda untuk mempelajari bahasa Rejang melalui pendekatan yang integratif dengan seni pertunjukan dan kerajinan tradisional.

Program Siaran Radio dalam Bahasa Daerah

Beberapa stasiun radio lokal di Bengkulu menyiarkan program khusus dalam bahasa daerah, yang menjadi medium pelestarian sekaligus ruang ekspresi budaya lokal.

Digitalisasi Naskah Kuno Ka Ga Nga

Upaya digitalisasi naskah kuno yang menggunakan aksara Ka Ga Nga (aksara asli Rejang) oleh perguruan tinggi lokal membantu mendokumentasikan warisan tertulis bahasa Rejang.

Lomba Cipta Karya Sastra Bahasa Daerah

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu secara rutin menyelenggarakan lomba penulisan cerpen, puisi, dan naskah drama dalam bahasa daerah.

Peran Berbagai Pihak dalam Revitalisasi

Tokoh Masyarakat dan Adat

Para pemimpin adat dan tokoh masyarakat dapat menjadi role model dalam penggunaan bahasa daerah dan menegakkan norma sosial yang mendorong penggunaan bahasa daerah dalam upacara adat.

Keluarga

Orang tua dapat konsisten menggunakan bahasa daerah dalam komunikasi sehari-hari di rumah dan mengajarkan tradisi lisan seperti cerita rakyat kepada anak-anak.

Generasi Muda

Generasi muda dapat membentuk komunitas pecinta bahasa daerah dan menciptakan konten kreatif berbahasa daerah di media sosial.

Pemerintah Daerah

Pemerintah dapat menyusun kebijakan, mengalokasikan anggaran, dan memfasilitasi program-program pelestarian bahasa daerah.

Masa Depan Bahasa Daerah di Era Global

Bahasa Daerah dalam Ekonomi Kreatif

Bahasa daerah dapat menjadi nilai tambah dalam produk ekonomi kreatif seperti film, musik, fashion, dan pariwisata budaya.

Bilingualisme yang Seimbang

Tujuan revitalisasi adalah menciptakan bilingualisme yang seimbang, di mana generasi muda dapat menguasai bahasa nasional dan internasional sambil tetap mempertahankan bahasa daerah.

Bahasa Daerah dalam Ruang Digital

Masa depan bahasa daerah terkait dengan kehadirannya di ruang digital melalui pengembangan korpus digital dan aplikasi berbasis teknologi modern.

Revitalisasi bahasa daerah Bengkulu merupakan upaya strategis untuk mempertahankan kekayaan budaya, identitas, dan kearifan lokal. Diperlukan pendekatan komprehensif yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan memanfaatkan teknologi modern. Dengan kesadaran, komitmen, dan tindakan nyata, bahasa-bahasa daerah Bengkulu dapat bertahan dan berkembang di era globalisasi.

Seperti ungkapan dalam bahasa Serawai: "Adat dipakai baru, kalu dibuang sayang" (Adat dipakai terasa baru, kalau dibuang sayang) – demikian pula dengan bahasa daerah, ketika dipraktikkan akan terus relevan, dan terlalu berharga untuk ditinggalkan.

Aksi Indonesia Gelap: Aliansi Bumi Raflesia Melawan

HIMIKOM

 Baskom online|01 Maret|Refina Maharani Salim


Pada tanggal 17-24 Februari 2025 mahasiswa dan sekelompok masyarakat kecil menggelar aksi indonesia gelap di berbagai daerah. Aksi ini sebagai bentuk penolakan terhadap kebijakan pemerintah Presiden Prabowo Subiantio dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Para demonstrasi menganggap sejumlah kebijakan perlu dikoreksi. 

Pada Senin, 24 Februari 2025. Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Bengkulu (BEM) dan elemen mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa bertajuk 'Aliansi Bumi Raflesia Melawan', di gedung DPRD Provinsi Bengkulu. 

"Kurang lebih ada ratusan aliansi mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam demo hari ini," kata Rizki sebagai koordinator aksi 

Aksi turun ke jalan ini dilakukan dalam rangka meminta pertanggungjawaban pemerintah mengenai situasi negara yang memburuk. Kondisi itu disebut disebabkan oleh berbagai permasalahan yang terjadi akibat tindakan sewenang-wenang pemerintah.

"Aksi ini, yang pastinya untuk menuntut, terkait isu-isu yang beredar, serta banyaknya peraturan yang tidak berpihak pada rakyat dan tidak memenuhi prinsip demokrasi serta keadilan." Ungkap Rizki 

Terdapat 10 Tuntutan demonstrasi yang disuarakan 
1. Menolak UU Minerba
2. Mengesahkan RUU Perampasan Aset
3. Evaluasi kinerja POLRI
4. Menolak Rancangan UU TNI/POLRI
5. Revisi Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025
6. Evaluasi MBG
7. Menolak pencabutat status Honorer
8. Mendesak pemerintah mewujudkan reforma agraria sejati
9. Meninjau PSN yang bermasalah
10. Menolak segala bentuk aktivitas yang menyebabkan deforestasi

Mereka datang dengan berjalan kaki dari Gadung Taman Budaya Bengkulu menuju kantor DPRD Provinsi Bengkulu sekitar pukul 13.30 WIB. 

Mereka datang dengan membawa berbagai peralatan demo diantaranya spanduk yang bertuliskan aspirasi mereka, serta bendera-bendera organisasi mereka masing-masing.

"Hari ini dengan rasa cinta kita hari ini kita memanggil pemerintah untuk mengutamakan masalah pendidikan dan kesehatan. Hidup rakyat Indonesia," ungkap salah satu mahasiswa yang menyampaikan orasi.

Aksi demo tersebut diikuti oleh mahasiswa yang tergabung dalam beberapa BEM dan organisasi kepemudaan yang ada di Bengkulu

Sementara itu terkait aksi hari ini beberapa persiapan sudah dilakukan oleh pihak kepolisian bahkan sejak pukul 11.00 WIB.

Mobil pengurai massa hingga mobil water cannon sudah disiapkan polisi di jalan raya depan kantor DPRD Provinsi Bengkulu.

Tampak juga jalan dari arah Jalan Kapuas dan juga di depan Masjid Raya Baitul Izzah juga sudah ditutup menggunakan baerrier oleh polisi.

Selain barrier, bahkan kawat berduri juga sudah dipasang di lokasi untuk mencegah para mahasiswa masuk ke dalam gedung DPRD. Namun barier dan juga kawat berduri tersebut sempat digeser oleh mahasiswa.


Rekomendasi Takjil Buka Puasa di Bulan Ramadhan

HIMIKOM

 Baskom online|01 Maret 2025|Ahmad Mahfudz

Bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh berkah bagi umat Islam di seluruh dunia. Salah satu momen yang dinantikan adalah waktu berbuka puasa. Setelah seharian menahan lapar dan dahaga, makanan yang menyegarkan dan bergizi menjadi sangat penting untuk memulai berbuka puasa. Salah satu makanan yang khas selama bulan Ramadhan adalah takjil, yang merupakan hidangan pembuka yang menyegarkan untuk memulai buka puasa. Takjil biasanya berupa makanan atau minuman ringan yang dapat memberikan energi dan kesegaran setelah berpuasa.

Pada artikel kali ini, kita akan membahas beberapa rekomendasi takjil buka puasa yang tidakhanya lezat, tetapi juga menyehatkan untuk tubuh setelah berpuasa sepanjang hari.

Rekomendasi Takjil Buka Puasa

1. Kurma

Kurma adalah makanan yang sangat dianjurkan untuk berbuka puasa. Rasulullah SAW sendiri selalu berbuka puasa dengan kurma, sebagaimana dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA:

"Rasulullah SAW berbuka puasa dengan beberapa biji kurma dan jika tidak ada, maka dengan beberapa teguk air." (HR. Abu Dawud)

Kurma kaya akan gula alami, serat, dan berbagai vitamin dan mineral yang dapat segera diserap oleh tubuh setelah seharian berpuasa. Selain memberikan energi instan, kurma juga mengandung kalium yang baik untuk menjaga keseimbangan elektrolit tubuh.

2. Es Buah

Es buah merupakan salah satu pilihan takjil yang sangat populer saat berbuka puasa. Es buah terbuat dari berbagai macam buah-buahan segar yang dicampur dengan es serut dan sirup. Buah-buahan seperti melon, semangka, pepaya, dan stroberi sangat baik untuk membantu tubuh mendapatkan cairan dan vitamin setelah seharian berpuasa.

Es buah tidak hanya menyegarkan tetapi juga membantu tubuh rehidrasi dengan cepat, mengingat tubuh kita kehilangan banyak cairan saat berpuasa. Buah-buahan segar mengandung banyak air, vitamin C, dan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

3. Kolak Pisang

Kolak pisang adalah salah satu takjil khas Indonesia yang sangat digemari saat berbuka puasa. Kolak pisang terbuat dari pisang yang dimasak dengan santan, gula merah, dan daun pandan, menciptakan rasa manis yang nikmat dan gurih. Kolak pisang memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi dari pisang, serta lemak sehat dari santan, yang memberikan rasa kenyang lebih lama.

Selain itu, pisang juga mengandung kalium yang membantu menjaga kestabilan tekanan darah dan keseimbangan elektrolit tubuh. Kolak pisang adalah pilihan yang mengenyangkan dan cocok untuk berbuka puasa. 

4. Cah Sayuran atau Sup Sayur

Takjil tidak harus selalu manis. Sup sayur atau cah sayuran bisa menjadi pilihan yang sangat baik untuk berbuka puasa, karena mengandung banyak serat dan nutrisi yang penting untuk tubuh. Sayuran yang digunakan dalam sup atau cah seperti wortel, buncis, brokoli, dan jagung mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh setelah berpuasa.

Sup sayur juga dapat membantu menghidrasi tubuh karena mengandung banyak cairan, serta memperlancar pencernaan, yang sangat dibutuhkan setelah berpuasa seharian.

5. Jus Buah Segar

Jus buah segar adalah pilihan takjil yang sangat baik untuk memberikan kesegaran dan kelembapan tubuh setelah berpuasa. Jus jeruk, apel, atau mangga dapat menjadi pilihan yang menyegarkan dan menyehatkan. Jus buah mengandung banyak vitamin, terutama vitamin C, yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Jus buah juga memberikan rasa segar dan menghidrasi tubuh dengan cepat, yang sangat dibutuhkan setelah seharian berpuasa.

6. Puding Cokelat atau Puding Kelapa

Puding cokelat atau puding kelapa dapat menjadi pilihan takjil penutup yang manis dan lezat. Puding cokelat mengandung antioksidan yang baik untuk kesehatan jantung, sementara puding kelapa memberikan rasa gurih dan manis alami yang menenangkan perut. 

Kedua jenis puding ini bisa disajikan dingin, memberikan sensasi segar yang menyenangkan saat berbuka puasa. Puding juga bisa menjadi sumber energi yang cukup karena kandungan gula alami dan lemak sehat dari santan kelapa



UPGRADING HIMIKOM PERIODE 2025

HIMIKOM

UPGRADING DAY 1

Kegiatan Upgrading hari pertama dilaksanakan pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Ruang 7 GB II Universitas Bengkulu. Kegiatan Upgrading hari pertama diikuti oleh 55 peserta yang merupakan pengurus HIMIKOM 2025 serta 6 peserta dari Dewan Penasihat Organisasi (DPO). Kegiatan ini dimulai pukul 10.40 WIB yang dibuka oleh Salsabila Rhamadina selaku pembawa acara. Kemudian, kata sambutan dari Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025. Pembawa acara menyerahkan sesi penyampaian materi kepada Fherdo Dewa Sentana selaku Moderator. Ada 2 materi yang diangkat dalam Upgrading hari pertama, yaitu materi PMO dan GBHO yang disampaikan oleh Ary Mufti Insan Nanda dan Penanaman Ideologi Kepengurusan yang disampaikan oleh Fachrul Prayoga. Setelah penyampaian materi dan sesi tanya jawab selesai, kegiatan Upgrading hari pertama selesai pukul 14.40 WIB


UPGRADING DAY 2

Pada hari Minggu, 23 Februari 2025 telah dilaksanakannya kegiatan Upgrading HIMIKOM periode 2025 hari kedua di Wahana Surya pada pukul 10.00 WIB. Kegiatan Upgrading hari kedua diikuti oleh 86 peserta. Upgrading hari kedua diisi dengan kegiatan lomba-lomba seru antar Bidang, Badan, dan Kesekretariatan. Upgrading hari kedua selesai pukul 15.45 WIB.

RAPAT KERJA HIMIKOM PERIODE 2025

HIMIKOM

RAPAT KERJA HIMIKOM PERIODE 2025 

Rapat kerja HIMIKOM periode 2025 dilaksanakan Minggu, 16 Februari 2025 di Ruang 8 GB II Universitas Bengkulu. Kegiatan ini dihadiri oleh 82 peserta dari pengurus HIMIKOM periode 2025 dan 4 peserta Dewan Penasehat Organisasi (DPO). 

Rapat Kerja HIMIKOM dimulai pukul 14.40 WIB dan dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 Muhammad Raja Ghozi. Kemudian, dilanjutkan dengan pemaparan Program Kerja masing-masing. Dimulai dari Bidang I Penalaran dan Keilmuan, Bidang II Pengembangan Organisasi, Badan Jurnalistik, Badan Penyiaran, Badan Periklanan, Badan Olahraga, Badan Cinematography dan Photography, Kesekretariatan, Bendahara Umum, hingga Sekretaris Umum. Rapat Kerja ditutup pukul 15.45 WIB, lalu dilanjutkan dengan foto Bidang, Badan, dan Kesekretariatan

PRA RAPAT KERJA HIMIKOM PERIODE 2025

HIMIKOM
PRA RAPAT KERJA HIMIKOM PERIODE 2025

Pada hari Sabtu, 15 Februari 2025 telah dilaksanakan Pra-Rapat Kerja (Raker) Kepengurusan HIMIKOM periode 2025 di Ruang 7 GB II Universitas Bengkulu. Kegiatan Pra-Raker dihadiri oleh 74 peserta dari pengurus HIMIKOM periode 2025 dan 21 peserta dari Dewan Penasehat Organisasi (DPO) serta pengurus periode sebelumnya. Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 Muhammad Raja Ghozi, setelah itu masing-masing Bidang, Badan, Kesekretariatan, Bendahara Umum, hingga Sekretaris Umum mulai merancang Program Kerja selama satu tahun kedepan yang dibantu oleh pengurus periode sebelumnya. Pukul 18.00 WIB, kegiatan Pra-Raker ditutup oleh Ketua Umum HIMIKOM, saudara Muhammad Raja Ghozi

PENGURUS BARU HIMIKOM PERIODE 2025

HIMIKOM

 DAFTAR NAMA PESERTA YANG LOLOS OPEN RECRUITMENT

HIMIKOM PERIODE 2025

1. Abdul Majid

2. Agesty Armansy

3. Ahmad Mahfudz

4. Alim Suwardi

5. Alyssa Rahmania Eka Aprilia

6. Amanda Dwi Meilany

7. Angine Cahyaning Tiara

8. Bayu Rahmat Patria

9. Berlian Jovan

10. Chairunnisa Az-Zahra

11. Chalifah Febrian Denira

12. Cherin Manu Verta

13. Dilla Ramadhani

14. Dzaki Putra Pratama

15. Fadhil ‘Abid Alhuda

16. Fadli yattaqi

17. Ferdho Dewa Sentana

18. Fikhter Andre Mahensa

19. Gabriella Ramadhani Putri Irawan

20. Icha Arsinta Dewi

21. Janeta Wardani

22. Jeffry Ananda Rizal

23. Jelsha Pharasianthes Assyura

24. Jhovixtor Virgonal

25. Latifah Rabbaniyah

26. Ledy Vanesya Putri

27. Lesi Hutari

28. M. Ammar Dzaky

29. M. Tri Rezky

30. Maria Meilany Lumbantoruan

31. Muhammad Fachrul Safana

32. Muhammad Fakhri Alfahrezie

33. Muhammad Leon Agusta Ridya D’Zizou

34. Muhammad Rifki Morati

35. Muhammad Satria Colossal Utama

36. Naqqiyah Zalfa Putri Pebrizon

37. Naura Azzahra

38. Nayla Nur Fatanah

39. Nira Kurnia Nugroho

40. Novi Widiyan Rizki

41. Ochi Destiyani

42. Rama Dwi Saputra

43. Rendi Sulistiyo

44. Rhajib Akbari

45. Rili Septiyanika

46. Ririn Dwi Yulianti

47. Risma Dewi Utami

48. Rizky Suprastio

49. Salsabila Rhamadani

50. Salsya Pri Indita

51. Salzabila Azhara

52. Selly Dwinta Yusuf

53. Syarifah Mehdi Alkadrie

54. Viola Wisari

MUSYAWARAH KERJA HIMIKOM PERIODE XXIV

HIMIKOM

MUSYAWARAH KERJA HIMIKOM PERIODE XXIV

II. PELAKSANAAN KEGIATAN

II.1. Waktu dan Tempat Kegiatan

Kegiatan Musyawarah Kerja (MUKER) ke-XXIV HIMIKOM periode 2024 dilaksanakan pada:

hari, tanggal : Senin – Senin, 16 Desember 2024 – 23 Desember 2024 dan Sabtu, 25 Januari 2025

tempat : Aula Panti Sosial Bina Harapan Remaja Bengkulu dan International Meeting Room FISIP UNIB


II.2. Deskripsi Kegiatan

Hari Pertama,

Senin, 16 Desember 2024

Agenda Pembukaan Musyawarah Kerja (MUKER) ke-XXIV HIMIKOM periode 2024 dimulai pukul 09.57 WIB dengan pembukaan resmi oleh panitia, dipandu oleh Jhoviktor Virgonal dan Salsabila Rhamadani selaku pembawa acara. Forum menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM, yang dipimpin oleh Icha Arsinta Dewi selaku dirigen pada pukul 09.59 WIB. Agenda dilanjutkan dengan pembacaan Kalam Ilahi dan Saritilawah oleh Fherdo Dewa Sentana dan Dilla Ramadhani agenda selanjutnya adalah pembacaan doa yang dipimpin oleh Rizky Suprastio, penyampaian laporan kegiatan Musyawarah Kerja (MUKER) ke-XXIV HIMIKOM periode 2024 oleh M. Fakhri Alfahrezie selaku Ketua Panitia, dan kata sambutan dari Muhamad Ravie selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2024 sekaligus membuka acara Musyawarah Kerja (MUKER) ke-XXIV HIMIKOM periode 2024 secara resmi pada pukul 10.11 WIB.

Sidang pleno I dimulai pukul 12.01 WIB dipimpin oleh presidium sidang sementara yaitu Fachrul Prayoga sebagai presidium sidang I, M. Wahyu Ramadhan sebagai presidium sidang II, dan Grashelia Friska Kinanti sebagai presidium sidang III. Agenda pertama adalah pembahasan tata tertib, di mana forum memutuskan untuk menggunakan metode pembahasan poin per poin pada pukul 12.07 WIB. Dikarenakan sudah memasuki waktu azan Zuhur maka sidang di-pending dan dilanjutkan kembali pukul 12.15 WIB. Pembahasan tata tertib selesai dan disepakati dengan beberapa revisi lalu konsideran tata tertib kemudian ditandatangani pukul 13.09 WIB.

Pada pukul 13.20 WIB dilakukan pemilihan presidium sidang tetap yang menetapkan Fadhil 'Abid Alhuda terpilih sebagai presidium sidang I, Viyora Anggraini Kusairi sebagai presidium sidang II, dan Muhammad Satria Colossal Utama sebagai presidium sidang III. Sidang Pleno II dimulai pada pukul 14.36 WIB dengan agenda pembahasan program kerja dari Bidang I Penalaran dan Keilmuan (PK) yang dipaparkan oleh Kepala Bidang I PK beserta jajarannya, program kerja yang dipaparkan yaitu:

1. Seminar Keilmuan Komunikasi

2. Communication English Club (CEC)

3. Pekan Ilmu Komunikasi Tahunan (PILKITA)

4. Lomba Keilmuan

Setelah pemaparan program kerja peninjau mengajukan berbagai pertanyaan, lalu Bidang I PK memberikan klarifikasi terkait kendala dalam pelaksanaan program-program tersebut. Pada program kerja Seminar Keilmuan Komunikasi, disampaikan bahwa program ini tidak terealisasi dikarenakan tidak tercapainya parameter keberhasilan dan pemaparan ditutup dengan closing statement oleh Kepala Bidang I PK kemudian sidang di- pending untuk istirahat, salat, dan makan (ISAMA). Pukul 20.08 WIB pending sidang dicabut dan dilanjutkan dengan pemaparan program kerja Bidang II Pengembangan Organisasi (PO). Pada saat pemaparan program kerja pertama, forum sepakat untuk melakukan skorsing hingga pukul 09.00 WIB pagi dikarenakan forum sudah tidak kondusif yang disepakati pada pukul 21.24 WIB.


Hari Kedua,

Selasa, 17 Desember 2024

Sidang dilanjutkan pada hari kedua, dengan pencabutan skorsing pada pukul 09.00 WIB namun, sidang di-pending karena adanya keterlambatan peninjau dan forum yang belum mencukupi. Setelah dilakukan penghitungan forum, pada pukul 11.19 WIB sidang kembali dilanjutkan dengan pemaparan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Bidang II Pengembangan Organisasi (PO) yang dipaparkan oleh Kepala Bidang II PO beserta jajarannya. Program kerja yang dipaparkan yaitu:

1. Dies Natalis

2. Buka Puasa Bersama

3. Communication on Freedom (COF)

4. Welcome to Communication (WTC)

5. Kemah Orientasi Mahasiswa dan Pengembangan Komunikasi (KOMPAK)

6. Pelatihan Manajemen Organisasi (PMO)

7. HIMIKOM Awards

Setelah pemaparan program kerja peninjau mengajukan berbagai pertanyaan, lalu Bidang II PO memberikan klarifikasi terkait kendala dalam pelaksanaan program-program tersebut. Pada program kerja Communication on Freedom (COF), disampaikan bahwa program ini tidak terealisasi dikarenakan tidak adanya sumber daya manusia yang dapat menjadi panitia pelaksana. Lalu setelah memaparkan semua program kerja yang menghasilkan 6 program kerja disepakati terealisasi dan 1 program kerja tidak terealisasi, kemudian pemaparan ditutup dengan closing statement dari Kepala Bidang II Pengembangan Organisasi (PO).

Selanjutnya forum sepakat untuk melanjutkan pemaparan laporan program kerja dari Badan Jurnalistik yang dipaparkan oleh Kepala Badan Jurnalistik program kerja yang dipaparkan yaitu Penerbitan BASKOM Cetak. Pukul 18.30 WIB forum sepakat untuk melakukan pending ISAMA selama 1x45 menit dengan syarat forum terpenuhi dan peninjau sudah hadir, lalu sidang dilanjutkan dengan pengambilan keputusan. Setelah diskusi, pukul 20.47 WIB forum sepakat melakukan voting dan memutuskan bahwa program kerja Baskom Cetak sepakat terealisasi. Sidang di-pending 1x10 menit karena tidak ada peninjau selanjutnya forum akhirnya sepakat untuk melakukan skorsing hingga pukul 09.00 WIB keesokan harinya, dengan skorsing dimulai pukul 21.15 WIB.


Hari Ketiga,

Rabu, 18 Desember 2024

Pada hari ketiga skorsing dicabut pada pukul 09.00 WIB. Kepala Badan Jurnalistik beserta jajarannya melanjutkan pemaparan program kerja Badan Jurnalistik yaitu:

1. Penerbitan BASKOM Daring

2. Saluran YouTube BASKOM

3. Instagram BASKOM

4. Pelatihan dan Lomba Jurnalistik

5. Manajemen Mitra Media secara Internal (UNIB) dan Eksternal (Luar

UNIB)

6. Manajemen Komunitas BASKOM

Setelah melalui diskusi yang konstruktif, maka seluruh program kerja Badan Jurnalistik sepakat terealisasi kecuali program kerja Manajemen Mitra Media secara Internal (UNIB) dan Eksternal (Luar UNIB). Pemaparan diakhiri dengan closing statement dari Kepala Badan Jurnalistik kemudian sidang di- pending selama 1x60 menit untuk ISAMA. Pukul 19.42 WIB pending dicabut dan forum sepakat untuk melanjutkan pemaparan laporan program kerja dari Badan Penyiaran yaitu:

1. Siaran Rutin (Nice Fiku, Nice Talk, Si Dosa)

2. Pelatihan Iklan Audio & Audio Visual bekerja sama dengan Badan

Periklanan

Badan Penyiaran memaparkan program Siaran Rutin yang telah memproduksi 87 siaran dan mendapatkan apresiasi dari peninjau. Diskusi berlanjut dengan pembahasan anchor intro, kualitas siaran, kendala teknis, serta saran agar siaran lebih interaktif. Pengelolaan Media Sosial dibahas dengan menampilkan insight Instagram, YouTube, dan TikTok, serta analisis jumlah viewers tertinggi. Peninjau memberi masukan agar konten lebih strategis dan menarik. Setelah diskusi, forum menyepakati bahwa program kerja 1 dan 2 dari Badan Penyiaran terealisasi. Pukul 21.52 WIB sidang diskorsing hingga pukul 10.00 WIB esok hari dengan catatan forum dan peninjau telah hadir.


Hari Keempat,

Kamis, 19 Desember 2024

Pada hari keempat Musyawarah Kerja HIMIKOM skorsing dicabut pukul 10.00 WIB, namun sidang di-pending hingga forum mencukupi dan peninjau sudah hadir. Pukul 14.11 WIB pending resmi dicabut, dan forum melanjutkan sidang dengan pemaparan program kerja dari Badan Penyiaran, yaitu:

1. Broadcast Competition

2. Manajemen Produksi Iklan & Jingle

3. Pelatihan dalam Bidang Penyiaran

4. Manajemen Announcer

Lalu pada pukul 14.55 WIB forum menyepakati bahwa seluruh program kerja Badan Penyiaran sepakat terealisasi dilanjutkan dengan closing statement dari Kepala Badan Penyiaran. Sidang dilanjutkan dengan pemaparan program kerja Badan Periklanan yang dimulai pukul 16.40 WIB. Program kerja yang dipaparkan yaitu:

1. Publikasi Kegiatan HIMIKOM

2. Manajemen Publikasi Daring Resmi

3. Pelatihan Iklan Audio & Audio Visual bekerja sama dengan Badan

Penyiaran

4. Pelatihan Desain Komunikasi Visual

5. Penjualan Produk Kerja Sama dengan Bendahara Umum HIMIKOM

6. Pengadaan & Penghargaan Pengurus serta Dewan Penasihat Organisasi

7. Sosialisasi Aturan Publikasi Daring HIMIKOM

Hasil tinjauan forum menyepakati bahwa dari sejumlah program kerja yang diajukan, 6 program kerja berhasil disepakati untuk terealisasi. Sementara itu hanya 1 program kerja yang tidak disepakati terealisasi yaitu Pelatihan Desain Komunikasi Visual. Selanjutnya pada pukul 20.20 WIB pemaparan dari Badan Periklanan ditutup dengan closing statement dari Kepala Badan Periklanan. Pukul 20.51 WIB sidang dilanjutkan dengan pemaparan program kerja Badan Olahraga yang dipaparkan oleh Kepala Badan Olahraga dan jajarannya yaitu:

1. Manajemen Kegiatan Rutin di Bidang Olahraga (Fun Futsal, Volly

Communication, Communication Weekly Sport, E-sport)

2. Gathering Futsal

3. Liga Komunikasi

4. Communication Sport Event (CSE)

5. Inventaris oleh Badan Olahraga

Hasil tinjauan dan kesepakatan forum menunjukkan bahwa seluruh program kerja Badan Olahraga sepakat terealisasi lalu pemaparan program kerja Badan Olahraga ditutup dengan closing statement dari kepala Badan Olahraga. Sidang dilanjutkan dengan pemaparan program kerja dari Badan Cinematography dan Photography (CIPHO) namun forum sepakat untuk melakukan skorsing hingga pukul 13.00 WIB dengan catatan forum mencukupi dan peninjau hadir.


Hari Kelima,

Jumat, 20 Desember 2024

Pada hari kelima, skorsing sidang dicabut pukul 13.00 WIB namun dikarenakan forum belum tercukupi dan peninjau belum hadir maka sidang di- pending hingga forum mencukupi dan peninjau sudah hadir. Pada pukul 14.52 WIB sidang dilanjutkan dengan pemaparan program kerja Badan Cinematography dan Photography (CIPHO) yang dipaparkan oleh Kepala Badan (CIPHO) dan jajarannya, program kerja yang dipaparkan yaitu:

1. Manajemen Komunitas Communication Photography (COPHY) dan

Communication Cinematography (COMMA)

2. Pelatihan Sinematografi

3. Produksi Film

4. Pemutaran dan Bedah Film Antar Komunitas Film

5. Pameran Fotografi

6. Workshop Fotografi

7. Hunting Akbar

8. Pembuatan Majalah Foto Karya Anggota COPHY

Hasil tinjauan forum menyepakati bahwa dari sejumlah program kerja yang dipaparkan, 7 program kerja sepakat terealisasi dan 1 program kerja yang tidak terealisasi yaitu Pameran Fotografi, kemudian ditutup dengan closing statement dari Kepala Badan CIPHO. Pukul 21.40 WIB sidang dilanjutkan dengan pemaparan program kerja dari Kesekretariatan namun dikarenakan forum sudah tidak kondusif, forum menyepakati untuk dilakukannya skorsing hingga pukul 10.00 WIB esok hari dengan catatan forum mencukupi dan peninjau telah hadir.


Hari Keenam,

Sabtu, 21 Desember 2024

Pada hari keenam skorsing dicabut pukul 10.00 WIB, namun dikarenakan forum belum mencukupi, sidang kembali di-pending. Sidang dilanjutkan pada pukul 13.45 WIB, tetapi pemaparan program kerja tertunda akibat ketidakhadiran salah satu presidium HIMIKOM periode 2024. Sidang kembali dimulai pada pukul 14.02 WIB dengan pemaparan program kerja dari Kesekretariatan yang dipaparkan oleh Ketua Kesekretariatan dan jajarannya. Program kerja yang dipaparkan yaitu:

1. Manajemen dan Pengadaan Buku Pengunjung Kesekretariatan HIMIKOM

2. Manajemen Foto Ketua Umum Bekerja Sama dengan Communication

Photography (COPHY)

3. Revisi dan Sosialisasi Aturan Peminjaman dan Pengembalian Alat &

Inventaris HIMIKOM

4. Laporan Penomoran Inventaris HIMIKOM di Awal dan Akhir

Kepengurusan

5. Koordinasi Foto Perangkatan Bekerja Sama dengan Communication

Photography (COPHY)

6. Memperbarui Database Ilmu Komunikasi

7. Publikasi Seluruh Surat Keputusan (SK) ke Publikasi Daring Internal

HIMIKOM

8. Manajemen Perpustakaan HIMIKOM

9. Pemusnahan Dokumen Hardcopy yang Inaktif serta Inventaris yang Tidak

Layak

Dari hasil tinjauan, forum menyepakati bahwa dari sejumlah program kerja yang dipaparkan, seluruh program kerja berhasil terealisasi. Pada pukul 15.32 WIB pemaparan ditutup dengan closing statement dari Ketua Kesekretariatan. Pukul 15.36 WIB Bendahara Umum memulai pemaparan program kerja, namun sidang di-pending karena telah memasuki waktu azan Asar. Setelah pending dicabut, Bendahara Umum melanjutkan pemaparan program kerja yaitu:

1. Penarikan Uang Kas

2. Transparansi dan Pembukuan Keuangan HIMIKOM

3. Pengadaan dan Penjualan Produk HIMIKOM

4. Pengadaan dan Penjualan Badge HIMIKOM

5. Manajemen Dana Bantuan Operasional (DBO)

6. Pembuatan Pakaian Dinas Harian (PDH)

Dari hasil tinjauan, forum menyepakati bahwa seluruh program kerja Bendahara Umum disepakati terealisasi. Pada pukul 22.55 WIB pemaparan ditutup dengan closing statement dari Bendahara Umum, dan forum menyepakati sidang di-skorsing hingga pukul 18.30 WIB.


Hari Ketujuh,

Minggu, 22 Desember 2024

Pada sidang hari ketujuh skorsing dicabut pada pukul 18.30 WIB, namun sidang kembali di-pending hingga forum mencukupi dan peninjau sudah hadir. Pukul 19.52 WIB pending dicabut dan sidang dilanjutkan dengan pemaparan program kerja pertama oleh Sekretaris Umum yaitu:

1. Tertib Administrasi

2. Koordinasi dan Konsolidasi Kesekretariatan

3. Keprotokolan dalam HIMIKOM

Dari hasil tinjauan, forum menyepakati bahwa program kerja dari Sekretaris Umum sepakat terealisasi. Kemudian sidang di-skorsing hingga pukul 00.05 WIB.


Hari Kedelapan,

Senin, 23 Desember 2024

Skorsing sidang dicabut pada pukul 00.05 WIB, forum kemudian sepakat untuk melakukan pending sidang hingga pukul 08.00 WIB dengan catatan forum telah tercukupi dan peninjau sudah hadir jika pada pukul 08.00 WIB forum belum tercukupi dan peninjau sudah datang peninjau diperbolehkan pulang. Pukul 09.56 WIB pending sidang dicabut dan sidang dilanjutkan dengan pemaparan program kerja Sekretaris Umum selanjutnya yaitu:

1. Pengadaan Buku Panduan

2. Sosialisasi

Pada pukul 11.58 WIB terjadi pergantian presidium sidang yaitu presidium sidang 1 beristirahat, presidium sidang 2 menjadi presidium sidang 1, presidium sidang 3 menjadi presidium sidang 2, dan forum melakukan voting sehingga menyepakati adanya presidium sidang yang menjadi pengganti untuk presidium sidang 3 kemudian sidang di-pending hingga azan Zuhur selesai lalu pada pukul 12.59 WIB program kerja Sekretaris Umum sepakat terealisasi selanjutnya pemaparan diakhiri dengan closing statement dari Sekretaris Umum. Sidang dilanjutkan dengan penyampaian garis besar program kerja HIMIKOM oleh Ketua Umum HIMIKOM periode 2024, dan diakhiri dengan closing statement oleh Ketua Umum HIMIKOM periode 2024. Kemudian pukul 13.30 WIB Sekretaris Panitia Pelaksana menyampaikan konsideran laporan umum pengurus HIMIKOM periode 2024, yang kemudian ditandatangani oleh presidium sidang 1, 2, dan 3. Sidang di-pending untuk menunggu kesepakatan dari DPO dan pada pukul 14.48 WIB Laporan Pertanggungjawaban HIMIKOM periode 2024 sepakat diterima.

Pada pukul 14.56 WIB agenda dilanjutkan dengan pengambilan nomor urut calon Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 diikuti dengan penyampaian visi dan misi masing-masing calon. Pada pukul 19.19 WIB sidang pleno III dimulai dengan diskusi komisi Pola Mekanisme Organisasi (PMO), Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO), dan Rekomendasi yang menghasilkan beberapa perubahan pada amanat muker. Kemudian pada pukul 21.00 WIB dilaksanakan pembacaan konsideran oleh Sekretaris Panitia Pelaksana, sekaligus memaparkan hasil komisi PMO, GBHO, dan Rekomendasi.

Pukul 21.45 WIB sidang pleno IV dimulai, diikuti penyampaian dengan closing statement dari DPO periode 2024 dan pemilihan DPO periode 2025 yang menghasilkan terpilihnya Muhamad Ravie sebagai DPO I, Rahmat Hidayat sebagai DPO II, dan Isnu Pratama sebagai DPO III periode 2025. Pada pukul 22.36 WIB sidang dilanjutkan dengan pembacaan tata tertib pemilihan Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 dan debat antar calon Ketua Umum HIMIKOM periode 2025. Debat berlangsung dengan sesi tanya jawab dari moderator, calon Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, dan forum pada pukul 23.09 WIB diakhiri dengan closing statement oleh masing-masing calon. Proses pemilihan Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 dimulai pada pukul 23.43 WIB setelah dilakukan perhitungan suara, Muhammad Raja Ghozi resmi terpilih sebagai Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 dengan perolehan sebanyak 86 suara. Dilanjutkan dengan serah terima jabatan dan pembacaan konsideran lalu disepakati untuk melakukan skorsing hingga batas waktu yang tidak dapat ditentukan.


Hari Kesembilan,

Sabtu, 25 Januari 2025

Pada hari Sabtu pada pukul 08.42 WIB pencabutan skorsing sidang dilakukan dan diikuti dengan penutupan resmi Musyawarah Kerja ke-XXIV HIMIKOM periode 2024. Agenda dilanjutkan dengan Pembukaan Pelantikan Ketua Umum HIMIKOM Periode 2025 yang dipandu oleh Salsabila Rhamadani selaku pembawa acara. Lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipimpin oleh Icha Arsinta Dewi selaku dirigen. Kemudian pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan Saritilawah oleh Fherdo Dewa Sentana dan Dilla Ramadhani. Selanjutnya pembacaan Surat Ketetapan Musyawarah Kerja ke-XXIV HIMIKOM periode 2024 oleh Angine Cahyaning Tiara selaku Sekretaris Panitia Pelaksana.

Pelantikan Ketua Umum HIMIKOM dimulai pada pukul 09.00 WIB dipimpin oleh Ibu Rasianna BR Saragih, S.Sos., M.Si, selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi yang membimbing pembacaan Naskah Sumpah Jabatan oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 sekaligus penandatanganan Naskah Sumpah Jabatan oleh Muhammad Raja Ghozi dan Ibu Rasianna BR Saragih, S.Sos., M.Si. Setelah itu, dilanjutkan dengan pembacaan Naskah Pelantikan oleh Ibu Rasianna BR Saragih, S.Sos., M.Si dan penandatanganan Berita Acara oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, dan Ibu Rasianna BR Saragih, S.Sos., M.Si, selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi yang disaksikan oleh Dewan Penasihat Organisasi. Agenda diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Rizky Suprastio, kemudian agenda ditutup pada pukul 09.25 WIB oleh Salsabila Rhamadani selaku pembawa acara.

Agenda dilanjutkan dengan Pelantikan Presidium HIMIKOM periode 2025 pada pukul 10.15 WIB, dipandu oleh Jhovixtor Virgonal selaku pembawa acara. Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipimpin oleh Icha Arsinta Dewi selaku dirigen. Dan dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Penetapan Presidium HIMIKOM Periode 2025 oleh Angine Cahyaning Tiara selaku Sekretaris Panitia, dengan menetapkan:

1. Olivia Diva Nabila sebagai Sekretaris Umum HIMIKOM periode 2025

2. Luthfiah Rossa Helman sebagai Bendahara Umum HIMIKOM periode

2025

3. M. Bariq Taqiy sebagai Kepala Bidang I Penalaran dan Keilmuan

HIMIKOM periode 2025

4. Zulman Febriansyah sebagai Kepala Bidang II Pengembangan Organisasi

HIMIKOM periode 2025

5. Afifah Nabila Rahmadhina sebagai Kepala Badan Jurnalistik HIMIKOM

periode 2025

6. Dwi Rahmansyah sebagai Kepala Badan Penyiaran HIMIKOM periode

2025

7. Ikbal Maulana sebagai Kepala Badan Periklanan HIMIKOM periode 2025

8. Muhammad Christiano sebagai Kepala Badan Olahraga HIMIKOM

periode 2025

9. Demaslia Maura Farazanthy Syabirin sebagai Kepala Badan

Cinematography & Photography HIMIKOM periode 2025

10. Gilang Alfaraby Reza Erlangga sebagai Ketua Kesekretariatan HIMIKOM

periode 2025

Dilanjutkan dengan pembacaan Naskah Sumpah Jabatan oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025 dan diikuti oleh seluruh presidium HIMIKOM periode 2025. Pada pukul 10.26 WIB, dilakukan penandatanganan Naskah Sumpah Jabatan oleh Muhammad Raja Ghozi bersama dengan seluruh presidium HIMIKOM terpilih. Kemudian pada pukul 10.33 WIB, Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, membacakan Naskah Pelantikan Presidium HIMIKOM periode 2025.

Kemudian agenda selanjutnya penyerahan keuangan HIMIKOM dari Bendahara Umum HIMIKOM periode 2024 kepada Bendahara Umum HIMIKOM periode 2025 pada pukul 10.37 WIB, diikuti penandatanganan Berita Acara oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, dan Olivia Diva Nabila selaku Sekretaris Umum HIMIKOM periode 2025, disaksikan oleh Dewan Penasihat Organisasi (DPO). Agenda diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Rizky Suprastio dan ditutup oleh Salsabila Rhamadani selaku pembawa acara, pada pukul 10.45 WIB.